Kamis, 06 Agustus 2015

DARE TO BE DIFFERENT


DARE TO BE DIFFERENT
“Janganlah menjadi serupa dengan dunia ini, tetapi berubahlah oleh pembaharuan budimu, sehingga kamu dapat membedakan manakah kehendak Allah; apa yang baik, yang berkenan kepada Allah dan yang sempurna” - Roma 12:2

Seberapa sering kita temui genk disekolah, ada yang cantik, ada genk cupu tapi pinter, genk anak yang suka melanggar peraturan, dll ? Pasti sering sekali atau bahkan kita sendiri menjadi salah satunya. Banyak anak muda diluar sana yang berusaha menjadi serupa dengan teman-temannya agar diterima oleh mereka, sebagian besar mereka mencoba ikut merokok lalu lanjut ikut-ikutan minum, atau yang ikut-ikutan bolos, dll. Mereka menganggap hal tersebut “KEREN” dan mereka yang ikut-ikutan biasa merasa harus diterima dilingkungan tersebut agar memiliki teman. Seringkali kita tidak ingin dianggap berbeda dengan dunia ini, kita ingin menjadi sama dengan dunia agar diterima oleh dunia ini.
Coba kalian perhatikan sekeliling kalian, perhatikan wajah teman kalian, adakah yang sama persis dengan wajah kalian, bahkan warna kulit saja berbeda, bahkan sidik jari dari milyaran orang pun tidak ada yang sama, itulah kehebatan Tuhan kita, Dia menciptakan kita “UNIK” dan berbeda dari yang lainnya, namun seringkali kita sibuk dengan apa yang dikatakan manusia sehingga lupa bahwa sesungguhnya Tuhan menciptakan kita serupa dengan-Nya.
“DARE TO BE DIFFERENT” merupakan salah satu karakteristik seorang anak Tuhan, dan lifestyle yang seharusnya dimiliki oleh setiap anak Tuhan. Dalam Matius 5:13-16 dikatakan bahwa kita adalah garam dan terang dunia, mengapa garam ddan terang dunia? Menjadi Garam artinya adalah membawa rasa diantara rasa tawar dan garam memberi manfaat sebagai pemberi rasa bagi makanan, dan terang berarti memberikan cahaya ketika ditempat yang tidak memiliki cahaya, ketika kita mati lampu pasti kita menggunakan lilin sebagai penerang kegelapan dirumah kita. Sebagai anak Tuhan seperti itulah kita seharusnya memberikan dampak bagi sekitar dan menjadi berbeda dengan dunia seperti tertulis pada Roma 12:2.
Markus 5:1-20
dalam firman ini disebutkan bahwa Yesus mengusir setan/legion yang ada dalam tubuh seseorang dan dipindahkan ke kawanan babi. Namun dalam ayat 16-17 kita dapat lihat bahwa orang-orang disekitar situ justru mengusir Yesus, karena mereka tidak melihat sisi positif melainkan sisi negatif dari Yesus. sisi positif atau kebaikan Yesus adalah (mengusir setan dan membuat orang kerasukan tersebut menjadi sadar) namun yang orang lihat adalah (setan pindah kekawanan babi sehingga babi orang-orang tersebut mati jatuh kejurang). Namun respong Tuhan Yesus sangatlah baik karena dari ayat 18-20 kita bisa lihat bahwa Tuhan Yesus tidak memilih berdebat dan justru pergi.
Dalam ayat tersebut ada yang perlu kita perhatikan orang gila yang karena kerasukan itu pada akhirnya mampu bersaksi dan membuat orang-orang kagum dan dapat menerima Yesus, setelah dia dipulihkan dan mengenal Yesus.
Hidup lama kita sama seperti orang gila tersebut sebelum kita dipulihkan, namun ketika kita telah mengenal Yesus dan tahu bahwa kita anak-Nya maka kita harus hidup berbeda dari sebelumnya dan berbeda dari dunia ini. Jika kita masih hidup seperti dunia ini itu artinya kita tidak benar-benar pulih dan mengenal Yesus, atau mungkin masih terikat pada legion tersebut?
Beberapa hidup menurut Yesus dan bukan dunia :

1.     1. Jadilah orang yang memiliki kasih
kasih adalah sifat dasar Allah dan anak-anak Allah haruslah mencerminkan sifat Bapa nya sendiri yaitu Allah. "saudara-saudaraku yang kekasih, marilah kita saling mengasihi, sebab kasih itu berasal dari Allah; dan setiap orang mengasihi, lahir dari Allah dan mengenal Allah. Barangsiapa tidak mengasihi, ia tidak mengenal Allah, sebab Allah adalah kasih." -1 Yohanes4:7-8 Kasih adalah yang terutama didalam alkitab yang terung berulang diceritakan semuanya adalah mengenai kasih Allah kepada kita, kalau kita adalah anak Allah kita pasti memiliki kasih, karena buah pasti jatuh tidak jauh dari pohonnya.
Bagaimana kita bisa mengasihi Bapa disorga kalau kita saja tidak bisa mengasihi yanng dapat dilihat dengan mata "Jikalau seorang berkata 'Aku mengasihi Allah,' dan ia membenci saudaranya, maka ia adalah pendusta, karena barangsiapa tidak mengasihi saudaranya yang dilihatnya, tidak mungkin mengasihi Allah yang tidak dilihatnya." -1Yohanes4:20

2       2. Mengikuti kata Tuhan bukan kata manusia
Jika kita telah hidup baru kita seharusnya tidak pusing dengan apa yang dikatakan oleh teman-teman atau orang sekita, seharusnya kita hanya fokus dengan apa yang Tuhan katakan bukankah sudah jelas dalam "Maka Allah menciptakan manusia itu menurut gambar-Nya, menurut gambar Allah diciptakan-Nya dia; laki-laki dan perempuan diciptakan-Nya" -kejadian1:27 bahwa kita serupa dengan Allah kita diciptakan menurut gambar Allahy itu artinya kita sangatlah special dan berbeda dari yang lain. Mungkin terkadang banyak orang mencomooh kita tanpa tahu kebenaran tentang kita, kita cukup senyum dan buktikan mereka belum sanggup seperti kita karena mereka hanya sanggup berbicara tanpa bertindak. Hidup kita tidak ditentukan oleh apa kata manusia namun apa kata Tuhan.
3.     3. Menjadi Dampak atau berbuah
Menjadi berbeda dengan dunia itu artinya kita telah siap menjadi dampak bagi orang lain dan berguna bagi orang lain, kita bukan lagi anak dunia melainkan anak Allah, menjadi dampak dan menghasilan buah bukan hanya dilakukan ketika kita digereja dengan pelayanan namun dengan sikap, tutur bahasa, serta tingkah laku kita diluar. Pelayanan sesungguhnya bukanlah ketika kita didalam gereja namun ketika kita berada diluar gereja.  "Anak-anakku, marilah kita mengasihi bukan dengan perkataan atau dengan lidah, tetapi dengan perbuatan dan dalam kebenaran." -1Yohanes3:18

 “Demikianlah hendakya terangmu bercahaya didepan orang, supaya mereka melihat perbuatanmu yang baik dan memuliakan Bapa mu di sorga” – Matius 5:16

Tidak ada komentar:

Posting Komentar